Lewat ke baris perkakas

Lapas dan Rutan Laksanakan Merah Putih Narapidana Bakti bagimu Negeri.


Laporan Minarni Djufri MP
Jakarta, vocnewsindonesia.com- Pada hari pertama di bulan Agustus ini ( rabu/1/8/2018 ), seluruh narapidana di Lapas dan Rutan mulai laksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan “Merah Putih Narapidana Bhakti Bagimu Negeri” . Mereka yang selama ini dianggap sebagai kelompok bermasalah dalam kehidupan sosial masyarakat diintegrasikan kembali kedalam kehidupan masyarakat agar dapat hidup sehat,harmonis menjadi manusia yang seutuhnya, menyadari kesalahannya, memperbaiki diri dan tidak mengulangi kembali tindak pidana dan aktif produktif dalam pembangunan .

Kegiatan merah putih narapidana ini dilakukan dengan membangun , memperbaiki fasilitas umum dan sosial yang berada ditengah-tengah masyarakat, ” kegiatan merah putih narapidana ini sebagai wujud bhakti narapidana kepada masyarakat dan permohonan maaf atas khilaf yang mencederai masyarakat ” tegas Dirjenpas sri puguh budi utami saat dikonfirmasi dalam acara assesment profil dan uji kompetensi pejabat struktural jajaran pemasyarakatan.

Dalam kegiatan ini, Narapidana yang telah memenuhi persyaratan di didik diberikan pengarahan sebagai tukang bangunan bekerjasama dengan kementrian PUPR, Pemda melalui dinas tenaga kerja,balai latihan kerja baik pemerintah maupun swasta sejak bulan mei. Seperti napi lapas dan rutan di Lampung membangun masjid di ponpes Darul Huda ,dilapas dan rutan Batam membangun dapur umum di panti asuhan Ya Bunnayah Barelang, napi rutan bantul membersihkan jalan dan selokan, napi di wilayah lapas pekanbaru membangun mushola di lapas pekanbaru, napi diwilayah banten membangun PAUD , napi wilayah tangerang membangun fasilitas toilet SDN 3 tangerang . Kegiatan ini serentak dilakukan lapas dan Rutan dilwilayah lainnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Binapilatker dan produksi, Harun sulianto mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk implementasi peningkatan peran serta dan kontribusi narapidana menumbuhkan nilai2 kemanusiaan dan rasa tanggung jawab serta memupuk sikap gotong royong narapidana dengan masyarakat dan petugas pemasyarakatan.- (Vocnews indonesia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *