Deklarasi Sejumlah Ormas Islam Dukung Reuni Akbar 212

Vocnewsindonesia.com
Jakarta, Panitia Pelaksana Reuni Akbar 212 menggelar konferensi pers*Deklarasi dukungan para Pimpinan Ormas Islam dan tokoh ummat terhadap REUNI AKBAR 212*,dengan Tagline “Munajat dan Maulid Nabi Muhammad SAW, Bela Islam – Bela Nabi Muhammad SAW.di hadiri 40 ormas Islam.
Bertempat di Hotel Sofyan Jln prof Soepomo, Tebet Jakarta Selatan. Sabtu 23/11/2019.
Hadir sebagai pembicara: KH . Ahmad Shobri Lubis (Ketum FPI),Ust Yusuf Muhammad Martak (ketua SC ), Edi Mulyadi (Wakil ketua OC), H. Muh Siddik (Ketum DDI), Ustad Maman Suryadi (korlap Keamanan Reuni 212). Ustad Fauzi (bang Jafar).
Reuni Akbar Mujahid 212 yang akan digelar insya Allah pada Senin, 2 Desember 2019 mendatang, di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, adalah hari persaudaraan umat Islam Indonesia, yang harus senantiasa kita syukuri.
Di momen yang sekaligus Maulid Nabi Muhammad SAW ini, umat Islam dipersatukan dalam satu semangat, yakni semangat ukhuwah lslamiyah dan ukhuah watoniah dengan semangat untuk selalu betsatu, menguatkan kembali Ghirah serta Ukhuwah lslamiyah dalam.bingkai Bela Tauhid, Bela NKRI tercinta.
Reuni Mujahid 212 bukanlah sekedar ajang unjuk kekuatan dan bukan ajang gagah-gagahan. tapi berkumpul dalam satu momen, dalam satu titik pertemuan, untuk Munajad , berdoa dengan iringan Dzikir kepada Allah Subahana wa ta’alah, memohon kepada Yang Maha Kuasa untuk selalu memberi perlindungan kepada masyarakat Indonesia, menjaga negeri ini agar selalu aman, damai, tentram dan sejahtera.
Panitia Reuni Akbar juga sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait,seperti: Monas,dan Polda.Acara Reuni 212 ini insha Allah akan di hadiri Jutaan peserta dan pengamanan sebanyak 3rb laskar pembela Islam dan 5 RB dari gabungan ormas Islam.
Reuni Akbar 212 tahun 2019 ini akan kami awali dengan shalat tahajud bersama, shalat subuh, pembacaan maulid Nabi Muhammad SAW dan bermunajat kepada A!lah SWT. Insyaa Allah acara akan kami akhiri pada pagi hari.
Mari kita putihkan Monas Kita bersujud meminta perlindungan dari Allah subahana wa ta’alah, untuk keselamatan hingga kepulangan Imam Besar Kita, Habib Rizieq Shihab ke tanah air tercinta setelah cukup lama ‘terasingkan’ di Makkah, Arab Saudi. Kita sambut kepulangan dan kehadiran Habib Rizieq Shihab di tengah-tengah kita, untuk kembali memimpin umat Islam Indonesia dari dekat.
Bersama kita mendengar tausiyah para ulama-ulama yang masih istiqomah selalu menjaga keutuhan NKRI, negeri yang berdlri tegak atas perjuangan para ulama bersama rakyat melawan kolonialisme.
Maka, adalah sebuah kewajaran bila ulama bersama umat, tetap menjaga semangat jihad tersebut, semangat untuk tetap menjaga Indonesia bebas dari ancaman kolonialisme gaya baru.
Seperti yang telah lalu Awal di gelarnya 212 ini 1.Ketika Ahok menghina Surat Al Maidah 512 dan membuat Ahok harus di penjara,2, Bendera tauhid dibakar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Dan kali ini kami memberi perhatian khusus apa yang di lakukan oleh sukmawati, putri presiden pertama Republik Indonesia. Sukmawati sudah berkali-kali menghina dan mendoakan agama Islam dan terakhir, ibu Sukmawati membanding -bandingkan peran Rasulullah Saw dengan Sukarno di saat jaman penjajahan. Adalah tidak tepat sikap tersebut, yang tergolong penistaan agama Islam tingkat tinggi.
vocnews-MNRN